Legenda Sang Kelingking
tersebut menceritakan tentang kehidupan sepasang suami istri yang
merindukan kehadiran si buah hati setelah sekian lama hidup berumah
tangga. Tiap malam mereka berdoa agar dikaruniai anak dan pada akhirnya
mereka berdoa sembari bernazar yaitu memohon kepada Yang Kuasa agar
memberikan karunia seorang anak meskipun hanya sebesar jari kelingking
dan hasilnya doa mereka terkabul namun sesuai doa anak yang lahir hanya
sebesar Jari kelingking hingga usia dewasa tubuh sang anak pun tidak
mengalami perubahan, tetap sebesar jari kelingking sehingga pasangan
suami istri tersebut menamainya Sang Kelingking!
Meskipun
Sang Kelingking hanya berukuran sebesar jari kelingking namun dia
diakruniai kekuatan yang luar biasa (bisa dikatakan Sang Kelingking
adalah orang sakti – bisa dibayangkan dengan tubuh yang hanya sebesar
jari kelingking, mampu mengangkat batu (beban) yang ratusan kali lipat
lebih besar dari tubuhnya).
Pada
perkembangannya, ibu dan ayah Sang Kelingking tidak menerima kenyataan
bahwa mereka akan punya anak berpenampilan seperti itu apalagi dengan
tubuh mininya, Sang Kelingking mampu makan melebihi porsi orang bertubuh
biasa. Inilah yang membuat protes ayah dan ibu Sang Kelingking. Tidak
terima dengan kenyataan yang ada.
Berbagai
usaha telah dilakukan oleh orang tua Sang Kelingking untuk
menyingkirkan Sang Kelingking (bahkan kesannya ingin membunuh Sang
Kelingking sendiri); namun Sang Kelingking adalah manusia sakti.
Hingga
pada akhirnya ayah dan ibu Sang Kelingking menyadari bahwa itu adalah
anak yang mereka inginkan dalam doa dan nazar. Artinya mereka harus
menerima secara ikhlas bahwa Sang Kelingking adalah darah daging mereka.
Dengan
kekuatan adikodrati yang dimiliki oleh Sang Kelingking, banyak
pekerjaan berat mampu dilakukannya dan ini justru membantu perekonomian
keluarga mereka dan hidup keluarga ini menjadi berkecukupan gara-gara
Sang Kelingking yang sakti.
Jadi,
hikmah yang terkandung dalam legenda Sang Kelingking ini adalah bahwa
kita harus mensyukuri atas apapun yang diberikan oleh Yang maha Kuasa
kepada kita apalagi kalau kita bernazar, maka itu sudah menjadi harga
mati! Jadi jangan pernah bermain-main dengan nazar anda kalau dikemudian
hari anda protes atau tidak mau menerima kenyataan yang ada.
Sang
Kelingking mungkin hanyalah salah satu dari ribuan legenda yang ada di
Bumi Indonesia ini. Legenda mungkin haya sekedar legenda, namun menarik
untuk diceritakan apalagi legenda seperti legenda Sang Kelingking
tersebut merupakan legenda yang sarat makna dan pesan moral….
0 komentar:
Posting Komentar